Selasa, 29 Juni 2010

Makan..

3 tokoh US3

inilah.....para tokoh US3...ntar yang laen nyusul..sabar ye..antre
yang pertame namanye Wanji Darma Permana, as Kepala Suku of US3
Yang kedua, Khairul Wahyudi or Bodoh, as US3 Member
And the last is Tri Julia Purnamasari, as US3 Member too.
Selamat menikmati, loh!
selamat menyaksikan...he he he

Minggu, 27 Juni 2010

kisah sedih


14 Juni 2010
Pukul 04.40
Ruang Kelas XI IPS 3, Pelajaran Seni saat pengambilan nilai Accoustic.
Akhirnya, aku luluh. Tak kusangka pipiku terasa sejuk, hatiku pula. Air mataku perlahan mengumpul di pelupuk mata, dan pada akhirnya harus meleleh juga. Berbagai cara kucoba untuk menahan sayatan-sayatan yang terus menggeodor pintu memori ingatanku. “Tak mungkin aku menangis di sini. Aku adalah lelaki. Tidak mnugkin dan tidak akan. Aku tidak akan kalah!! Hati ego-ku berontak namun berapa kalipun aku mencoba melenyapkannya, lantunan suara sendu ditambah petikan gitar “Setan” itu merombak dan seakan-akan menayangkan kembali raut wajah, lantunan suara, serta tatapan dan sentuhann manja’nya’ “hiks…hiks….” Aku tersedu……..”hicks….hicks….” bibirku bergetar diikuti lelehen air mata yang deras, namun menjadi embun di hati kecilku. “Uwaaaa……..!!!!” Aku menangis tertahan..Namun teman-teman tahu pasti bahwa itu adalah air mata. Air mata……….Oh! aku telah menangis…Kutundukkan wajahku dalam-dalam. Kututup dengan kedua lenganku yang mulai basah tersiram air mata.

“Perpisahan bukanlah duka……meski harus menyisakan luka…….”

Bohong. Ini adalah ‘Air mata’ perpisahan yang menyisakan duka dan luka. Terkutuk lagu ‘itu’.Diaaammm….diaammm….Cukup!!! Hentikan !!! “Hicks….hicks……” “kumohon hentikan….Stop it..please God….I beg…” Di sela-sela tangisku aku mengutuk dan menyumpah serapah lagu yang telah menghancurkan ‘simbol perkasa laki-laki’. Tapi juga memohon dengan sangat kepada Tuhan. Permohonan yang benar-benar dari lubuk hatiku. “Tuhan….terima kasih Engkau menciptakan dari ‘kenangan pahit’ yang pasti dialami makhluk-Mu. Engkau menciptakan hati kami kuat, dan keras. Namun Engkau Maha Adil. Engkau ciptakan pula air mata agar hati kami, tidak benar-benar keras dan mati rasa. Thank’s Allah….
Dalam tangisku aku merasa lega…
Peduli amat ama komentar teman yang laen….yang penting kan legaaa…..
So, buat teman yang lain..laki ama cewek itu sama lho…kalo ada yang nge-ganjel di hati, jangan biarin mengendap. Lebih baek luluhkan dan kalahkan ‘bongkahan’ itu dengan air mata. Ingat! Air mata bukan tanda lemah atau kalah, tapi kuat dan tegar.
By : Anonim…from US3

Selasa, 08 Juni 2010

US3 Community

US3 Community 2009-2010
There are so many memories in this class.
I love my class and allmy families in here.
How about you??

Minggu, 06 Juni 2010

Daun

siapakah ini temen-temen US3??
coba tebak.
saya kasi petunjuk y...
1. Nama yang tertera belum tentu benar
2. "ia" memegang sebuah sapu,,bisa terbang lho
3. Suka pada kegelapan malam
4. Suka dengan tumbuh-tumbuhan (kadang-kadang meracik sebuah formula )
5. kalo ketawa, terdengar " hi hi hi "
Siapakah 'ia'??

Kamis, 03 Juni 2010

Puisi BJ Habibie

Ibu Ainun Habibie

‎​Ini puisi pak BJ Habibie yang di broadcast di BBM, D'Goeh pikir ini puisi terindah apalagi untuk almh. Ibu Ainun Habibie.
perhatian: merinding atau terharu bukan tanggung jawab D'Goeh. he he
Oke serius....nih puisinya

Sebenarnya ini bukan tentang kematianmu, bukan itu.

Karena, aku tahu bahwa semua yang ada pasti menjadi tiada pada akhirnya,

dan kematian adalah sesuatu yang pasti,

dan kali ini adalah giliranmu untuk pergi, aku sangat tahu itu.

Tapi yang membuatku tersentak sedemikian hebat,

adalah kenyataan bahwa kematian benar-benar dapat memutuskan kebahagiaan dalam diri seseorang,

sekejap saja, lalu rasanya mampu membuatku menjadi nelangsa setengah mati,

hatiku seperti tak di tempatnya,

dan tubuhku serasa kosong melompong, hilang isi.

Kau tahu sayang,

rasanya seperti angin yang tiba-tiba hilang berganti kemarau gersang.

Pada airmata yang jatuh kali ini, aku selipkan salam perpisahan panjang,

pada kesetiaan yang telah kau ukir, pada kenangan pahit manis selama kau ada,

aku bukan hendak mengeluh, tapi rasanya terlalu sebentar kau disini.

Mereka mengira aku lah kekasih yang baik bagimu sayang,

tanpa mereka sadari, bahwa kaulah yang menjadikan aku kekasih yang baik.

mana mungkin aku setia padahal memang kecenderunganku adalah mendua,

tapi kau ajarkan aku kesetiaan, sehingga aku setia,

kau ajarkan aku arti cinta, sehingga aku mampu mencintaimu seperti ini.

Selamat jalan,

Kau dari-Nya, dan kembali pada-Nya,

kau dulu tiada untukku, dan sekarang kembali tiada.

selamat jalan sayang,

cahaya mataku, penyejuk jiwaku,

selamat jalan,

calon bidadari surgaku ….

BJ.HABIBIE

Selamat Jalan Ibu Ainun…